Nurturing natural talents

-->

Bagaimana Menghadapi Pemikirian Buah Hati Anda Yang Beranjak Dewasa?

 Bagaimana Menghadapi Pemikirian Buah Hati Anda Yang Beranjak Dewasa?

 

     Sebagai orang tua, mungkin kita pernah merasakan perubahan pola pikir dari putra-putri kita yang sedang kuliah atau telah lulus kuliah. Pola berpikir buah hati kita telah berubah drastis. Mereka menjadi tidak mudah percaya, mendebat bahkan menantang setiap pemikiran, ucapan, dan tindakan kita. Tanpa sadar, kerap kali kita menjadi mudah marah dan bersikap meremehkan atau menghina saat anak kita melakukan hal itu. Akibatnya, kita dan anak menjadi sulit untuk bersikap hangat dan akrab. Lalu, bagaimana kita mengatasi hal ini?

    Ya, memang kita dan anak hidup pada era yang berbeda. Di zaman yang serba cepat ini, Ada perkembangan hal-hal yang diketahui anak, namun tidak kita ketahui. Maka terimalah kenyataan bahwa semua hal di dunia ini pasti berubah, termasuk anak kita. Bersikaplah lapang dada saat ucapan, pemikiran, dan tindakan kita mendapat kritik, ketidaksetujuan, dan tantangan dari anak. Anggap saja kita sedang mendapat penyegaran dan wawasan baru tentang perkembangan dunia ini. Ingatlah ungkapan “Bahwa yang selamat itu adalah yang adaptif dan fleksibel”. Maka sebenarnya anak kita sedang membantu kita untuk bisa tetap selamat karena diingatkan tentang adanya beragam perubahan di dunia ini.

    Maka, kita perlu menghargai pemikiran dan tindakan mereka, dan ajarkan mereka untuk menghargai pemikiran dan tindakan kita. Cara terbaik untuk mengajarkan anak kita adalah dengan memberi teladan. Dengarkan ide mereka, terima kritik dari mereka dengan lapang dada. Jika mereka mendebat, tetaplah santun dan gunakan kata-kata yang tidak menggurui. Maka, lihatlah. Mereka akan jauh lebih menghormati dan menghargai Anda. Hubungan Anda pun bisa tetap hangat dan akrab.

Bagaimana menurut Anda?

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *