A. Gambaran Umum Pekerjaan
Menerapkan pengetahuan dan teknologi dari ilmu biologi untuk melakukan rekayasa masalah pertanian yang berkaitan dengan mesin, listrik, konservasi tanah dan air, dan pengolahan produk pertanian.
B. Tugas dan Aktivitas Kerja
- Melakukan kunjungan ke Lokasi untuk mengamati masalah lingkungan, dan berkonsultasi dengan kontraktor untuk memantau kegiatan konstruksi.
- Membuat desain komponen, peralatan dan mesin pertanian dengan menggunakan teknologi Computer-aided design (CAD).
- Melakukan pengujian mesin dan peralatan pertanian untuk memastikan kinerja yang memadai.
- Membuat desain struktur untuk penyimpanan tanaman, penampungan dan penuruan hewan, serta pengolahan hewan dan tanaman. Juga mengawasi konstruksi dari desain dan struktur tersebut.
- Memberikan nasihat tentang kualitas air dan masalah yang berkaitan dengan manajemen polusi, pengontrolan sungai, tanah dan sumber daya air permukaan.
- Melakukan program pendidikan yang memberikan informasi pada petani atau anggota koperasi pertanian, sehingga dapat membantu mereka meningkatkan produktivitas pertanian.
- Melakukan diskusi tentang rencana perubahan, bersama dengan klien, kontraktor, konsultan, dan insinyur lain sehingga dapat melakukan evaluasi dan perubahan yang diperlukan.
- Mengawasi pengolahan makanan atau manufaktur dari proses operasi suatu pabrik.
- Membuat desain, mengawasi lingkungan dan proses reklamasi lahan proyek di industri pertanian serta industri lain yang terkait.
- Membuat rencana dan konstruksi dari sistem distribusi kelistrikan di pedesaan, irigasi, drainase, dan sistem pengendalian banjir untuk konservasi tanah dan air.
- Membuat desain pengolahan makanan dan sistem mekanis terkait lainnya di suatu pabrik.
- Menyiapkan laporan, sketsa, gambar kerja, spesifikasi, proposal, dan anggaran untuk sistem atau situs yang diusulkan.
- Bertemu dengan klien seperti dewan distrik atau daerah, petani, dan pengembang, untuk membahas kebutuhan mereka.
- Membuat desain penginderaan, pengukuran, perangkat rekaman, dan instrumentasi lainnya yang digunakan untuk mempelajari kehidupan tanaman atau hewan.
C. Karakteristik Pekerjaan
Insinyur menerapkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan matematika untuk mengembangkan solusi ekonomis terhadap masalah teknis. Pekerjaan mereka adalah penghubung antara kebutuhan sosial yang dapat bersinergi dengan aplikasi komersial.
Insinyur mempertimbangkan banyak faktor ketika mengembangkan produk baru. Sebagai contoh, dalam mengembangkan sebuah robot industri, insinyur justru menentukan persyaratan fungsional, desain dan menguji komponen robot; mengintegrasikan komponen-komponen untuk menghasilkan desain akhir, dan mengevaluasi efektivitas keseluruhan desain, biaya, kehandalan, dan keamanan. Proses ini berlaku untuk pengembangan berbagai produk, seperti bahan kimia, komputer, turbin gas, helikopter, dan bahkan produk mainan.
Selain desain dan pengembangan, banyak insinyur bekerja dalam pengujian, produksi pemeliharaan, atau. Mereka mengawasi produksi di pabrik, menentukan penyebab kegagalan komponen, dan menguji produk manufaktur untuk mempertahankan kualitas. Mereka juga memperkirakan waktu dan biaya untuk menyelesaikan proyek-proyek. Beberapa pindah ke manajemen teknik atau menjadi tenaga penjualan. Dalam penjualan, latar belakang teknik memungkinkan mereka untuk membahas aspek teknis dan membantu dalam perencanaan produk, instalasi, dan penggunaan. Insinyur Pengawas bertanggung jawab untuk komponen utama atau proyek keseluruhan.
Insinyur menggunakan komputer secara ekstensif untuk memproduksi dan menganalisa desain, untuk mensimulasikan dan menguji bagaimana mesin, struktur, atau sistem beroperasi, dan untuk menghasilkan spesifikasi untuk bagian. Banyak insinyur juga menggunakan komputer untuk memantau kualitas produk dan efisiensi pengendalian proses. Bidang nanoteknologi, yang melibatkan penciptaan komponen dan material yang berkinerja tinggi dengan cara mengintegrasikan atom dan molekul, juga memperkenalkan sepenuhnya prinsip-prinsip baru untuk proses desain mesin.
D. Kondisi Lingkungan Kerja
Kebanyakan insinyur bekerja di gedung perkantoran, laboratorium, atau di lokasi pabrik. Terdapat juga insinyur yang mungkin menghabiskan waktu bekerja di lokasi konstruksi dan eksplorasi minyak dan gas, serta di lokasi produksi di mana mereka memantau operasi secara langsung atau memecahkan masalah di lokasi. Beberapa insinyur bepergian secara ekstensif untuk keperluan pekerjaan.
Banyak insinyur bekerja selama 40 jam dalam seminggu. Kadang-kadang, tenggat waktu atau standar desain dapat membawa tekanan ekstra untuk pekerjaan, membutuhkan insinyur untuk bekerja lebih lama.